SOSIALISASI LAYANAN DATA EMIS SEKSI PAIS KEMENAG MAGETAN

Kab.Magetan-(Pais). Dalam rangka meningkatkan penguatan data Seksi Pais dan meningkatkan kwalitas pelayanan GPAI melalui data EMIS dan siaga, Seksi Pais Kankemenag Magetan Kamis (28/03) selenggarakan kegiatan “Sosialisasi Data Emis dan Siaga” dengan mengambil tempat di Aula A2 Kankemenag Kab.Magetan. kegiatan ini diikuti oleh 32 peserta yang terdiri dari para operator, Ketua FKG, KKG, MGMP SMP, SMA dan SMK. Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber yakni Muttakin dari Kankemenag Kab.Magetan dan Amrullah dari Kankemenag Kab.Ngawi.

Kasubag TU Kankemenag Magetan Muttakin dalam sambutannya antara lain mengatakan : “Beberapa hal yang mungkin perlu menjadi perhatian bagi kita bahwa suka atau tidak suka bahwa PAIS itu adala sebuah seksi baru di Kementerian agama, akan tetapi beban yang dihadapi cukup berat, utamanya beban titipan dari pemerintah Republik Indonesia, yang saat ini begitu gencar yaitu perang terhadap terorisme dan radikalisme, dan itu merupakan misi kita (GPAI) 

untuk memerangi dengan cara menanamkan kepada anak didik dengan pendidikan agama islam yang berbasis “Islam Rahmatan lil ‘alamiin” ini harus terus digelorakan, karena memang ini menjadi stressing atau penekanan dari Pemerintah RI dalam hal ini adalah Kementerian Agama. Maka hal ini perlu kita sukseskan bareng-bareng sehingga generasi muda kita tidak akan mudah terpengaruh dengan pemahaman  radikal yang mengarah pada tindakan kekerasan dan terorisme.

Hal lain yang disampaikan Muttakin, Berjalannya seksi Pais di Kemenag tentu membawa konsekwensi kaitannya dengan masalah tertib administrasi. Salah satunya adalah updating data yang dulu selalu mengikut dan mengekor  pada Pendma, maka ini nampaknya lambat laun secara bertahap Pais akan berdiri sendiri termasuk kaitannya dengan masalah siaga. Untuk itu Muttakin berharap dengan kegiatan Sosialisasi Layanan Data dan Emis hari ini, semua beban yang menjadi perhatian kita semua, utamanya yang berkaitankaitan dengan masalah tertib administrasi yang ada di PAIS  bisa diselesaikan hari ini juga. Dan harapan terakhir kepada peserta, ikuti kegiatan ini secara maksimal sehingga pulang selesai kegiatan semua permasalahan dapat beres dan teratasi. (Kurdi)

KASI BIMAIS BUKA LOMBA KARYA TULIS ILMIAH MUSABAQAH BAHSUL KUTUB

            Kab.Magetan –(Humas). Dengan mengambil tempat di Aula A1 Kemenenag Magetan, seksi Bimais selenggarakan Lomba Karya Tulis Ilmiah Bahsul Kutub. Kegiatan ini diikuti oleh 23 Penghulu di Kab.Magetan. sementara kegiatan ini dibuka oleh H.Bahrudin Kasi Bimais Kankemenag Kab.Magetan pada Rabu (20/03)

            Mengutip sambutan Kasi Bimais Bahrudin : “ Kegiatan ini dimaksudkan untuk meningkatkan pengetahuan dan wawasan keilmuan para penghulu dalam mengembangkan profesinya, khususnya dalam penulisan karya ilmiah di bidang kepenghuluan dan hukum islam”. Masih ungkap Bahrudin Tujuan kegiatan Lomba karya tulis ilmiah ini antara lain: 1. Untuk menumbuhkan semangat dan kecintaan para penghulu untuk selalu mempunyai gagasan-gagasan ilmiah serta meningkatkan kemampuan penghulu dalam mengkaji dan mendalami ilmu-ilmu melalui penelitian, pengujian, survei dan evaluasi. 2.  Menghasilkan karya ilmiah yang bermutu di bidang kepenghuluan, dan 3 dapat memberikan kontribusi penyelesaian permasalahan yang terjadi.

            Lebih lanjut dikatakan pula oleh Bahrudin, “bahwa hasil seleksi dengan nilai terbaik nantinya akan maju lagi ditingkat provinsi, dan diharapkan dari yang terbaik nanti tidak berhenti pada pemilihan yang terbaik, akan tetapi bagaimana para juara ini mampu menginspirasi yang lainnya untuk menjadi lebih baik”, demikian Bahrudin mengakhiri sambutan pada kegiatan tersebut.(Kurdi)

MENENGOK SELEKSI PETUGAS HAJI 2019 DI KEMENAG MAGETAN

Kab.Magetan (PHU) – Dalam rangka mempersiapkan pelayanan haji yang  maksimal, Pemerintah sebagai penanggung jawab penyelenggaraan ibadah haji, pada hari Senin 25/02 melaksanakan seleksi calon petugas Haji 2019. Untuk Kabupaten Magetan  Pelaksanaan seleksi mengambil tempat di Aula atas 1 Kementerian Agama Kab.Magetan. seleksi ini secara keseluruhan diikuti oleh 11 peserta.

Dalam kesempatan tersebut Kepala Kantor Kementerian Agama Kab.Magetan H.Muchdor,  dalam sambutannya antara lain mengatakan bahwa yang namanya kegiatan seleksi sudah barang tentu ada yang lolos dan ada yang tidak lolos, untuk itu harapannya siapapun yang nantinya lolos dalam penyeleksian ini, baik di tingkat Kabupaten maupun sampai di tingkat Provinsi, nanti harus siap mencurahkah tenaga dan fikirannya dalam rangka memberikan pelayanan kepada seluruh proses kelancaran jama’ah  pada ibadah haji tahun ini. Dan yang tidak lolos tentu juga harus memiliki jiwa yang besar untuk menerima hasil dari penyaringan ini.

Lebih lanjut H.Muchdar mengatakan : “apapun hasilnya itu adalah hasil yang terbaik menurut kita masing-masing, sementara karena keterbatasan kuota petugas maka sudah barang tentu  untuk masing-masing peserta harus berupaya mengalahkan antara yang satu dengan yang lain”. Sedangkan kepada korektor yang bertugas untuk dapatnya dikoreksi apa adanya dan apapun hasilnya bisa untuk dipertanggung jawabkan.(Kurdi)

H.MUCHDAR BACAKAN SAMBUTAN MENTERI AGAMA PADA UPACARA HARI AMAL BAKTI KE 73 DI KAB.MAGETAN

           
            Kab.Magetan. (Humas). Dalam rangka memperingati hari lahir yang ke 73 Kementerian Agama RI yang dikenal dengan istilah Hari Amal Bakti, Kantor Kementerian Agama Kab.Magetan Kamis(3/1/2019)  menyelenggarakan Upacara Bendera dengan mengambil tempat di Lapangan Kec.Takeran Kab.Magetan dengan dikikuti oleh sekitar 2.500 peserta yang terdiri dari seluruh Pejabat dan Pegawai Kankemenag, GTT/PTT, Kepala KUA, Pengawas , Penyuluh Agama Fungsional, dan Kepala MIN/MTsN/MAN dan juga Kepala Madrasah Swata se Kab.Magetan.  hadir juga pada kesempatan tersebut Forkopimcam Kec.Takeran.

Bertindak sebagai Inspektur Upacara dalam upacara ini adalah H.Muchdar, Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Magetan.  Inspektur Upacara saat membacakan Sambutan  Menteri Agama RI, antara lain mengatakan :”Peringatan hari Amal Bakti Kementerian Agama membawa pesan kepada kita semua untuk mewujudkan supremasi nilai-nilai Ke-Tuhan-an dan keagamaan sebagai ruh pembangunan dan kemajuan bangsa. Masalah agama adalah masalah yang amat peka yang bila tidak ditangani dengan hati-hati dapat menimbulkan persoalan yang rumit. Oleh sebab itu Kementerian Agama amat menyadari pentingnya kematangan cara berpikir dan bertindak dalam mengelola urusan keagamaan, menjaga kerukunan  beragama serta mendorong pembudayaan moderasi beragama bagi semua warga bangsa.

Masih sambutan Menteri Agama: “ Kita bersyukur, dalam beberapa tahun terakhir Kementerian Agama telah meraih sejumlah capaian dalam Reformasi Birokrasi, seperti tercermin antara lain dari kenaikan Penilaian Mandiri Reformasi Birokrasi. Juga indeks kepuasan publik atas pelayanan keagamaan, seperti pelayanan haji dan pelayanan pencatatan nikah yang terus meningkat. Banyak unit organisasi dan satuan kerja Kementerian Agama sejak 2017 dan 2018 menerapkan pelayanan terpadu satu pintu (PTSP dan mengembangkan digitalisasi pelayanan publik di bidang keagamaan”.

Dibagian akhir sambutannya Lukman Hakim mengingatkan, Kementerian Agama sebagai bagian dari institusi yang membawa nama “agama” seyogyanyalah perilaku kita sebagai pejabat dan aparatur mencerminkan kemuliaan agama, di mana antara kata dan perbuatan saling serasi, antara kesalehan personal dan kesalehan sosial saling melengkapi. (Kurdi)